Rabu, 05 Desember 2012

Dampak Banjir, Sekitar 200 Air Sumur Warga Tercemar


RohulNews-(Pasirpengaraian),
 Dampak banjir yang merendam kawasan pemukiman masyarakat, sekitar 200 air sumur warga Desa Kasang Mungkal Kecamatan Bonai Darussalam, hingga kini belum bisa dimanfaatkan untuk aktifitas Mandi Cuci Kakus (MCK) akibat tercemar kotoran yang dibawa hanyut banjir.

Karena terjadinya pencemaran pada air sumur warga, kini masyarakat Kasang Mungkal terpaksa beraktifitas di sungai dan parit sekitar pemukiman.Bahkan masyarakat belum sempat menguras sumur mereka, karena banjir masih merendam sebagian kawasan tersebut.

Menyikapi pencemaran pada sumur warga di Kasang Mungkal, Kepala Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Rokan Hulu, Aceng Herdiana mengatakan, waktu dekat ini pihaknya akan menurunkan Water Treatment yakni alat untuk menguras air sumur.

Jelas Aceng, Water Treatment selain berfungsi untuk menguras air sumur,juga berfungsi tenaga penggerak generator setting (genset) dan merupakan bantuan dari pemerintah tahun ini untuk menjernihkan air serta memisahkan antara air untuk mandi cuci kakus (MCK) masyarakat dengan air layak minum.

"Pada Sabtu (1/12/2012) kemarin, BPBD Provinsi Riau telah melakukan simulasi pengoperasioan water treatment ini. Dimana sejumlah personil juga sudah dilatih di Jakarta, untuk mengoperasikan alat tersebut, yang gunanya membantu masalah air bagi masyarakat dikawasan banjir maupun pasca banjir,," jelas Aceng Minggu (2/12/2012).

Kata Aceng lagi, direncanakan setelah tenaga BPBD Riau mengetahui tata cara pengoperasiannya, water treatment ini akan diturunkan ke kawasan banjir untuk membantu persediaan air bersih bagi korban banjir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar